Tanaman buah adalah tanaman budidaya yang terdiri atas :
a) Tanaman buah pohon, yaitu tanaman tahunan berbentuk pohon (antara lain mangga, durian, manggis)
b) Tanaman buah merambat dan/atau semusim, yaitu tanaman yang tumbuh merambat dan/atau tanaman semusim yang berumur dibawah 1 tahun (al.melon, semangka, markisa, strawbery)
c) Tanaman buah terna yaitu, tanaman yang memiliki batang lunak (al.pepaya, pisang, nenas)
d) Tanaman buah perdu, yaitu tanaman yang tumbuh berbentuk perdu (al.jeruk, salak, sirsak, jambu biji)
Tantangan Pengembangan Buah-buahan
a) Mengatasi kelangkaan buah-buahan pada bulan April – Agustus (off season)
b) Menjadikan BUAH NUSANTARA sebagai “Tuan Rumah” di pasar modern.
c) Pemetaan pasar terkait dengan kelompok tani pemasok
d) Pemberdayaan Poktan/Gapoktan/Asosiasi
e) Pengembangan Data base waktu panen dan sentraa Base
f) Pengembangan Data Base Kawasan Buah (termasuk sarana prod dan pasca panen/bangsal kemasan)
g) Pengembangan VARIETAS yang terfokus (1 varietas unggul untuk 1 kawasan) Didukung perbenihan
h) h. Adanya penangkar andalan di tiap kawasan buah
i) Peningkatan daya saing melalui penerapan GAP dan GHP
Kawasan menurut UU 13
a) Kawasan hortikultura adalah hamparan sebaran usaha hortikultura yang disatukan oleh faktor pengikat tertentu, baik faktor alamiah, sosial budaya, maupun faktor infrastruktur fisik buatan.
b) Penetapan kawasan hortikultura dilakukan dengan memperhatikan aspek:
1. sumber daya hortikultura;
2. potensi unggulan yang ingin dikembangkan;
3. potensi pasar;
4. kesiapan dan dukungan masyarakat; dan
5. kekhususan dari wilayah
c) Pengembangan kawasan hortikultura dilaksanakan secara terpadu dengan melibatkan masyarakat
Pendekatan Pengembangan Kawasan Buah Ke Depan
a) Pengembangan kawasan terintegrasi pada beberapa sentra produksi hortikultura Kab. Berdekatan
b) Pengembangan beberapa komoditas secara terpadu :
c) Kesamaan agroklimat
d) Kesamaan karakteristik produk
e) Kesamaan infrastruktur dan pendukung lainnya
f) Skala usaha ekonomis memerlukan kawasan yang luas
g) Lebih efektif dalam pengembangan wilayah
h) Lebih efektif dalam penyediaan prasarana
i) Cakupan area : lebih luas (kuantitas, kualitas)
Fokus Kegiatan
Untuk Pencapaian Peningkatan Produksi dan Mutu Hasil dalam kawasan hortikultura (buah)
a) Peningkatan Produksi
1. Pengembangan kawasan àPohon & perdu
2. Pemenuhan kebutuhan Kota Besar à Terna & merambat
3. Penataan Kebun à Penggantian varietas
b) Peningkatan Mutu
1. Penerapan GAP dan GHP à SL, Registrasi Kebun, registrasi rumah kemas
MANAJEMEN KEBUN/PRODUKSI
• Pengaturan tanam (tumpangsari, dll)
• Pengaturan sistem pengairan
• Pengaturan pembuahan/musim panen (off season)
• Penggantian varietas, dll
MANAJEMEN MUTU
• Pengendalian Kualitas
• Pengendalian Keamanan Pangan
• Pelestarian lingkungan
• Kesejahteraan Pekerja
Daya Saing
• Kuantitas
• Kualitas
• Kontinyuitas
• Harga
Nilai Tambah
Peningkatan Produktivitas
Peningkatan Kualitas
Olahan
Off season